Berani Demi Orang Lain: Pak Mulyono Pilih Selamatkan Warung Daripada Diri Sendiri
![]() |
Gambar Ilustrasi |
Bawen – Rabu, 21 Mei 2025, sore hari menjadi saksi bisu aksi heroik seorang warga biasa bernama Bambang Mulyono (55), warga Doplang, Kecamatan Bawen. Dalam kondisi tubuhnya mulai terbakar, Pak Mulyono justru memilih menyingkirkan botol-botol bensin agar api tidak meluas dan membahayakan warga sekitar.
Kejadian bermula saat hujan mengguyur kawasan Doplang. Pak Mulyono diminta memperbaiki mesin air (Sanyo) milik tetangganya yang berjualan di warung kelontong. Tak disangka, sumur yang menjadi sumber air ternyata berada di dalam area warung bensin.
Tanpa disadari, ada kabel Sanyo tanpa isolator yang terkena air di dekat penutup sumur. Percikan listrik dari korsleting itu menyulut gas alam yang tersembunyi di dalam sumur. Ledakan pun terjadi, dan api langsung merambat membakar sebagian area warung bensin.
Namun alih-alih melarikan diri, Pak Mulyono justru berjibaku menyingkirkan puluhan botol bensin eceran agar api tidak menjalar lebih besar. Tindakan nekatnya dilakukan meski tubuhnya sudah tersambar api, menyebabkan luka bakar di kedua lengan, kaki, dan sebagian kepala.
Usai memastikan api tidak meluas, Pak Mulyono pulang dengan tubuh penuh luka. Beberapa saat kemudian, perangkat desa bersama warga segera mengevakuasi beliau ke rumah sakit menggunakan ambulans.
Kejadian ini menjadi pelajaran tentang keberanian dan pengorbanan. Sang anak yang juga turut memperbaiki Sanyo di lokasi, membenarkan bahwa ayahnya lebih memilih menyelamatkan warga ketimbang menyelamatkan diri.
> "Bapak lebih mikirin orang lain dulu, padahal kakinya udah kebakar. Dia takut bensin meledak lebih besar," ujar sang anak kepada Ambarawa Terkini.
Semoga Pak Bambang Mulyono segera pulih dan tindakannya menjadi inspirasi bahwa kepahlawanan tak selalu datang dari seragam, tapi dari hati tulus seorang warga biasa.